Pengembangan Model Keperawatan Kesehatan Mental di Posyandu

Integrasi Aktivitas Fisik sebagai Upaya Inovatif Promosi Kesehatan Jiwa

Yudi Santoso

10/22/20252 min read

Lawang, Agustus 2025 — Tim dosen dari Program Studi Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Malang (FK UM) melaksanakan kegiatan penelitian pengembangan model keperawatan kesehatan mental berbasis komunitas di Posyandu Kesehatan Mental Kecamatan Bedali, Lawang. Kegiatan ini diketuai oleh Qory Tifani Rahmatika, S.Kep., Ns. M.Kep. bersama Ronal Surya Aditya, , S.Kep., Ns. M.Kep., M. Putra Ramadhan, S.Kep.,Ns.M.Kep.Sp.Kep.MB. dan Neni Fidya Santi, S.Kep.,Ns.M.Kep.Sp.Kep.Mat dengan dukungan tim dosen lainnya dari FK UM. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model keperawatan kesehatan mental yang terintegrasi dengan aktivitas fisik, sehingga layanan di Posyandu tidak hanya berfokus pada deteksi dini gangguan jiwa, tetapi juga pada pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan holistik.

Baca juga: Pemberdayaan Ibu PKK: Langkah Nyata Mencegah Masalah Kesehatan Reproduksi Melalui Skrining dan Gaya Hidup Sehat

Proses pengembangan dilakukan menggunakan pendekatan partisipatif, di mana peneliti terlibat langsung dalam kegiatan. Melalui focus group discussion (FGD) dan wawancara mendalam, tim menampung berbagai pandangan dari kader, penyintas, tenaga kesehatan, serta tokoh masyarakat. Hasilnya menunjukkan bahwa aktivitas fisik kelompok seperti senam ringan, jalan santai, dan gerakan peregangan rutin berpengaruh positif terhadap suasana hati, kualitas tidur, dan rasa percaya diri para peserta Posyandu.

Selain manfaat fisiologis, aktivitas ini juga terbukti memperkuat dukungan sosial antaranggota komunitas, mengurangi stigma terhadap gangguan mental, dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menjaga kesehatan jiwa. Pendekatan ini dikembangkan berdasarkan teori Social Cognitive Theory dan Health Belief Model yang menekankan pentingnya keyakinan diri, dukungan sosial, serta faktor lingkungan dalam perubahan perilaku sehat.

Baca juga: Inovasi Media Edukasi “Ular Tangga Anti Anemia” Tingkatkan Kesadaran Remaja Putri di SMPN 11 Kota Malang

Kegiatan ini juga menegaskan komitmen FK UM dalam mengintegrasikan pendekatan interdisipliner dan kolaboratif antara tenaga kesehatan, akademisi, dan lembaga sosial seperti LINKSOS. Melalui sinergi tersebut, diharapkan model keperawatan yang dikembangkan dapat menjadi pilot project untuk Posyandu Kesehatan Mental di wilayah lain. Penelitian ini didukung oleh Universitas Negeri Malang dan telah menghasilkan model keperawatan kesehatan mental berbasis aktivitas fisik dan pemberdayaan komunitas yang siap diimplementasikan lebih luas.